Minggu, 09 Desember 2012

Rencana Jangka Panjang

-->
RENCANA JANGKA PANJANG : 


  • Saya harus mengetahui perbedaan antara aset dan liabilitas. Prinsipnya : aset = memasukkan uang ke dalam kantong saya, dan liabilitas = mengeluarkan uang dari kantong saya.
Dalam kenyataannya, satu-satunya hal yang merupakan aset atau liabilitas adalah diri saya sendiri ... karena akhirnya sayalah yang membuat emas sebagai aset dan hanya saya juga yang bisa menjadikan emas sebagai liabilitas. Itu sebabnya, pendidikan saya sangat penting, yaitu : pendidikan akademis, pendidikan profesi dan yang terpenting adalah pendidikan finansial, dengan keahlian :
    • Akuntansi ( kemampuan membaca angka )
    • Investasi ( ilmu pengetahuan tentang uang yang menghasilkan uang ). Dan mengetahui perbedaan antara resiko & beresiko dalam investasi. Gunakan 5 jam setiap hari untuk belajar investasi. Dan tentukan saya mau jadi investor seperti apa ?
    • Mengerti pasar ( merebut peluang yang diciptakan oleh pasar dari penawaran dan permintaan yang terjadi )
    • Hukum
  • Setelah saya memahami perbedaan itu, pusatkanlah segala usaha saya hanya untuk membeli aset yang menghasilkan pemasukkan. Itulah cara terbaik untuk memulai perjalanan saya menjadi kaya. Teruslah melakukan hal itu, dan kolom aset saya akan berkembang.
Cara membeli aset : sisihkan sekian persen pendapatan. Depositokan uang itu ke dalam sebuah rekening tabungan investasi (contoh). Setelah uang saya masuk ke dalam rekening itu, JANGAN PERNAH mengeluarkannya, sampai saya siap untuk menginvestasikannya, dengan memulai satu BISNIS, menginvestasikan arus kas bisnis ini ke dalam REAL ESTATE, lalu menyeimbangkan kelas-kelas aset dengan menginvestasikan kelebihan arus kas ke dalam aset SURAT BERHARGA.
Macam-macam aset :
·         BISNIS, yang tidak menuntut kehadiran saya. Saya memilikinya, tetapi usaha itu dikelola atau dijalankan oleh orang lain. Jika saya harus bekerja di sana, itu bukanlah bisnis, itu menjadi pekerjaan saya. Dan uruslah bisnis saya sendiri !
Tiga jenis sistem bisnis :
a)       Sistem bisnis yang saya buat sendiri
b)       Sistem bisnis waralaba
c)       Sistem bisnis pemasaran jaringan
·         REAL ESTATE yang menghasilkan pemasukkan
·         SAHAM
·         SURAT OBLIGASI
·         REKSA DANA
·         SURAT HUTANG
·         Royalti dari properti intelektual seperti musik, karya tulis, hak paten
·         Dan segala sesuatu yang mempunyai nilai, menghasilkan pemasukkan, dan mempunyai pasar yang siap.
  • Berfokuslah untuk menjaga liabilitas dan pengeluaran akan turun. Pusatkan perhatian pada upaya pengurangan hutang pribadi saya. Serta yang terpenting, pemasukkan pasif ( dari aset ) melampaui pengeluaran dan hiduplah sesuai kemampuan.
Cara mengurangi hutang pribadi saya : sisihkan Rp. 2 juta dari penghasilan tambahan untuk membayar hutang-hutang saya. Kalau saya tidak bisa memperoleh tambahan Rp. 2 Juta per bulan, maka peluang saya memperoleh kebebasan finansial mungkin hanya sebuah khayalan kosong. Setelah semua hutang-hutang saya lunas, investasikan uang itu kembali ke tabungan investasi.
Peraturan menjaga liabilitas adalah, ”Siapa yang berhutang kepada siapa ?”. kalau saya berhutang kepada semakin banyak orang, saya semakin miskin dan semakin banyak orang berhutang kepada saya, saya semakin kaya. Dan kalau saya berhutang secara pribadi, pastikan jumlahnya kecil. Kalau saya berhutang besar, pastikan orang lain yang membayarnya. Dan yang terpenting, kalau menanggung resiko dan hutang, pastikan saya mendapat bayaran karena melakukannya.
  • Cara itu akan mendatangkan lebih banyak uang yang akan terus-menerus mengisi kolom aset. Dan segera, dasar aset akan menjadi sangat dalam hingga saya mampu melihat investasi lain yang lebih spekulatif. Investasi yang bisa memberikan hasil 100% sampai tak terbatas.
Tujuan melakukan cara di atas adalah :
    • Berapa banyak uang yang saya simpan ( Tabung )
    • Berapa keras uang itu bekerja untuk saya ( Investasi )
    • Berapa banyak generasi yang bisa saya hidupi dengan uang itu
Yang jelas, dimana posisi saya sekarang & mau kemana posisi saya nanti ?
·         Employee / Self-employee,               saya bekerja untuk saya sendiri
·         Business,                                              orang lain bekerja untuk saya
·         Investor,                                                 Uang yang bekerja untuk saya
  • Cari pembimbing ! Pembimbing yang menjadi panutan kemana posisi saya nanti. Dan cari juga pembimbing yang terbaik, di mana saya jadikan dia sebagai contoh orang yang tidak ingin saya menjadi seperti dia. Mintalah bimbingannya dengan melakukan pertukaran ( tidak ada yang gratis ! ). Win-win solution. Gunakan jam makan siang saya.
  • Jadikan kekecewaan kekuatan saya. Jangan menyerah. Kekalahan adalah bagian dari kemenangan saya yang tertunda. Maju terus. Belajar dan belajar lagi. Lakukan yang terbaik buat saya dan orang yang saya cintai.
  • Kekuatan keyakinan. Saya harus yakin saya pasti bisa dan keyakinan itu menjadi realitas saya. Punya impian dan keinginan + keyakinan yang kuat untuk mewujudkannya. Uang hanyalah sebuah ide. Uang itu tergantung dari realita saya; keyakinan saya untuk mewujudkannya menjadi realita hidup saya. Dan keyakinan saya untuk selalu katakan, ”saya pasti bisa menuju kemana posisi saya nanti !” KEBEBASAN FINANSIAL.